INDONESIA MEMANG “KAYA” : Indonesia ditakdirkan “KAYA”, dalam arti
“KAYA MATERI” lantaran banyaknya kondisi yang mendukung. Diantaranya, hanya
memiliki 2 musim sehingga relatif jauh lebih kondusif dibanding Negara lain
yang memiliki 4 musim, kita juga secara umum memiliki “daya pertumbuhan tanaman
maupun ternak yang jauh lebih bagus dibanding daerah subtropis”. Ditinjau dari jumlah penduduk yang hamper mencapai 250jutaan
orang, jelas asset kekayaan yang luar bisa bagi Indonesia. Misalnya saja, ada
100,000,000 orang bekerja dengan benar 8 jam/hari, maka nilai kinerjanya adalah
800,000,000jam kerja, apabila nilai jam kerjanya Rp 12,500/jam, maka Rp
10,000,000,000,000 (Rp 10T)/jam atau Rp 80T/hari atau Rp 2,400T/bulan, setahun
? banyak sekali “kekayaan materi yang mestinya diperoleh”. Sayangnya, belum
semua orang bekerja/usaha, yang bekerjapun jam kinerjanya menurut FAO baru
rata-rata 2-4 jam/hari, jauh di bawah Taiwan dan Jepang yang memiliki jam
kinerja 12-14jam/hari, ikutannya masih sangat banyak dan mudah ditemui orang
Indonesia yang “BELUM BEKERJA/USAHA DAN BELUM KAYA”. Sedihnya, kita masih
banyak impor dari Negara 4 musim, misalnya jagung, kedelai dsb. Dalam
penelisikan saya, antara lain menghasilkan “penyebabnya” diantaranya karena
mereka “TIDAK TAHU”, harua bekerja/berusaha apa, kalaupun “TAHU” cara
melakukannya masih salah (secara teknis). Kalaupun secara teknis melakukannya
sudah benar, tetapi “MENGELOLANYA” salah. Dalam konteks KUALITAS SDM, maka
diperlukan tindakan yang disimplifikasikan dalam bentuk “memberikan Pengetahuan
agar mereka TAHU, meminta mereka melakukan agar mereka TERAMPIL dan menanamkan
PENGELOLAAN agar mereka MAMPU” atau dalam konteks Pendidikan, diajarkan
pengetahuan mereka TAHU, dilatih mereka TERAMPIL dan dibimbing mereka MAMPU,
Modal awalnya adalah DITANAMKAN “SIKAP”, kalau “KITA SEMESTINYA KAYA” inilah
salah satu MISI GROUP FB SIS. So, biar gak tambah BINGUNG, saya berikan contoh
agar KAYA : 1. Budidaya Pisang bulanan, tiap bulan menanam bibit 200 batang
(sekitar 7 batang/hari atau 3.5jam/hari), makan mulai bulan ke 8, akan panen
menerus 200 tandan/hari, dijual a Rp 50rb/tandan = Rp 10jt/bulan. 2. Budidaya
Tanaman Cabai Hias Panen Benih, 10 batang/minggu, mulai bulan ke 4 akan panen
benih sebanyak 10 pohon x 50 buah cabai x 20 butir = 10,000 butir dijual Rp 200/butir,
hasilnya Rp 2,000,000rb/minggu atau Rp 8,000,000/bulan. 3. Budidaya Tanaman Sawi
Caysim, 500 bibit/minggu maka mulai minggu ke 5, dijual 500 sawi a Rp 2rb = Rp
1juta/minggu atau Rp 4 juta/bulan 4. Usaha
Penetasan Ayam Kampung, 200 butir/3 hari, maka mulai hari ke 21 akan menetas
80% x 200 butir = 160 ekor, dijual Rp 5,000/ekor = Rp 800rb/3 hari atau Rp
8juta/bulan. 5. Penggembukan Kambing dijual
saat Iedul Adha, membeli jantan muda 20 ekor 6-8 bulan sebelum Iedul Adha a Rp
700,000 = Rp 14juta, dijual saat Iedul Adha 20 ekor a Rp 2,000 = Rp 40juta. Masih
banyak sekali peluang usaha yang masih bisa dilakukan, saya memiliki lebih 500
jenis peluang, mari kita diskusikan dan buktikan bahwa “KITA MEMANG KAYA”.
No comments:
Post a Comment