Kandungan Unsur hara makro yang maksimal untuk kandungan N (Nitrogen)
adalah 5,09 %, sementara secara umum kandungan unsur daun lamtoro adalah 4,30%,
sehingga cukup memenuhi syarat untuk dijadikan Pupuk Organik Dominan unsur
Nitrogen yang sangat cocok digunakan pada saat pertumbuhan tanaman sampai usia
ABG, untuk contoh tanaman Cabai sampai pada usis 28 hari. Unsur Hara Makro lain
yang dibutuhkan juga adalah unsur P, K, Ca, S dan Mg, sedangkan yang sedikit
dibutuhkan disebut Hara Mikro, terdiri dari unsure Fe, Cu, Zn, Mn, Mo, B, Na,
Cl. Agar memperoleh Pupuk yang mengandung seluruh unsur hara dimaksud, maka
diperlukan bahan organik lain, untuk memudahkan gunakan bahan dari tanaman “apa
saja jenisnya (mudah dirajang) lengkap dari akar, batang, daun, bunga dan
buah”. Dari kedua bahan yakni Daun Lamtoro dan Tanaman Lengkap akan diperoleh unsur
hara yang relatif lengkap untuk digunakan sebagai bahan baku Pupuk Organic
Padat (POP) maupun Pupuk Organik Cair (POC). Contoh Resep sederhana yang dapat
digunakan adalah sebagai berikut :
1. POP, Rajang daun lamtoro 10 kg dan Tanaman Lengkap 5 kg, uraikan di atas terpal atau lantai, siram larutan Bio M dengan konsentrasi 20 Sdm/liter air sampai seluruh bahan basah, masukkan ke drum/kantung plastik dan tutup rapat, buka tiap 24 jam untuk mengeluarkan gas, jaga suhu tidak melebihi 55 derajat. Diamkan, apabila seluruh bagian sudah berwarna coklat, hitam, rapuh/hancur, tidk berbau, suhu sama dengan sekitar, maka POP sudah dapat digunakan. Apabila akan dijual, maka harus diayak, ambil yg halus dan dikering anginkan sehingga saat dikemas tidak ada embun di dalam plastic.
2. POC, Bahan sama dihancurkan, masukkan ke dalam ember/bak, tambah gula merah halus 1 kg, masukkan air 20 liter, tuang 100 ml Bio M, aduk perlahan dan masukkan ke dalam jerigen/drum tutup rapat dan ikuti cara pembuatan Bio M, hari ke 7-10 sudah matang dan bisa disaring.
1. POP, Rajang daun lamtoro 10 kg dan Tanaman Lengkap 5 kg, uraikan di atas terpal atau lantai, siram larutan Bio M dengan konsentrasi 20 Sdm/liter air sampai seluruh bahan basah, masukkan ke drum/kantung plastik dan tutup rapat, buka tiap 24 jam untuk mengeluarkan gas, jaga suhu tidak melebihi 55 derajat. Diamkan, apabila seluruh bagian sudah berwarna coklat, hitam, rapuh/hancur, tidk berbau, suhu sama dengan sekitar, maka POP sudah dapat digunakan. Apabila akan dijual, maka harus diayak, ambil yg halus dan dikering anginkan sehingga saat dikemas tidak ada embun di dalam plastic.
2. POC, Bahan sama dihancurkan, masukkan ke dalam ember/bak, tambah gula merah halus 1 kg, masukkan air 20 liter, tuang 100 ml Bio M, aduk perlahan dan masukkan ke dalam jerigen/drum tutup rapat dan ikuti cara pembuatan Bio M, hari ke 7-10 sudah matang dan bisa disaring.
No comments:
Post a Comment