Tuesday, January 14, 2014

MENGHILANGKAN KEKECEWAAN DENGAN MEWUJUDKAN ANGAN-ANGAN

Salah satu kalimat bapak Mertua saya yang menancap di hati saya adalah “MENUNDA PEKERJAAN SAMA JUGA MENANGGUNG PENDERITAAN DAN KEKECEWAAN”. Saya rasakan sungguh benar kalimat itu, lantaran saya sering menundanya, termasuk saat masih sekolah untuk “belajar maupun mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR)” yang berujung pada malam sebelumnya “ekstra keras untuk menyelesaikannya” yang kadang hasilnya tidak memuaskan.

Apabila kalimat di atas diperluas juga sebagai “falsafah hidup”, kiranya masih tetap sejalan dalam kehidupan manusia. Tuhan mengkaruniai manusia untuk senantiasa “memiliki ide, gagasaan maupun pemikiran (angan-angan) untuk berbuat sesuatu maupun mendapatkan sesuatu” setiap tidak tidur,  sebagian tetap dalam angan-angan dan sebagian lain berubah menjadi tindakan.

Seiring dengan berjalannya waktu yang terus maju maupun usia yang terus bertambah,  sebagian “angan-angan yang tidak dijadikan tindakan” akan menghasilkan “kekecewaan” bahkan “penyesalan”, kalimat yang muncul dalam hal ini adalah “coba, kalau dulu itu saya lakukan, maka…..”. Oleh karena itu tulisan saya kali ini adalah menyangkut “pengurangan atau penghilangan kekecewaan-penyesalan di masa nanti”.

“Masa nanti”, dalam satuan waktu bisa jadi “sangat panjang” bagi manusia yang diukur sampai ke titik “kematian menjemput”, tetapi juga dapat menjadi “sangat pendek” apabila dikaitkan dengan “jenis perbuatan apa yanag harus dilakukan”. Dalam perjalanan hidup saya, angan-angan yang muncul diominasi dengan jenis perbuatan untuk masa waktu yang “sangat pendek”.

Angan-angan perbuatan dalam waktu yang sangat pendekpun ternyata masih sangat banyak dan seakan tidak cukup waktu untuk menjangkaunya. Keterampilan dan kecerdasan untuk memilah, memilih angan-angan mana yang harus dirubah menjadi suatu perbuatan-tindakan untuk mewujudkannya. Pertimbangan akan adanya pengaruh dari sisi horizontal, vertikal dan diagonal  semakin banyak akan menjadikan menghasilkan “pengambilan keputusan berbuat yang terbaik bagi kita”.

Suatu pengambilan keputusan untuk masa yang sangat pendek untuk satuan waktu 1 tahun (12 bulan), dipengaruhi dengan banyak factor, diantaranya yang menonjol adalah iklim, musim, momentum, strategi dsb.  Sebagai contoh dalam meralisasikan angan-angan untuk memperoleh penghasilan (tambahan penghasilan) pada tahun 2014 yang dapat dikerjakan sendiri dengan relatif mudah yang dimulai pada bulan Januari 2014 (Jabodetabek) antara lain ini adalah :
01.     Berternak Penggemukan Ayam Kampung dengan target panen pada saat Lebaran (Iedul Fitri) Agustus 2014.  
02.     Berternak Penggemukan Kambing/Domba, dengan target panen saat Iedul Adha, Oktober 2014
03.     Budidaya Cabai, dengan target panen April 2014 karena saat ini adanya hujan yang berlebihan kurang kondusif untuk tanaman cabai, yang  akan berakibat gagal panen dan dipastikan harga cabai akan naik.
04.     Budidaya Pisang Raja, dengan target panen bulan September 2014, karena pada saat banyak orang Jawa yang menikah.
05.     Budidaya Pepaya, dengan target panen mulai bulan Juli 2014 karena saat musim kemarau, permintaan papaya meningkat.


Dalam hal jenis usaha (perbuatan), masih banyak jenis-jenis usaha yang dapat dipilih untuk dilakukan, contoh di atas hanya sebagai pembuka saja. Maknanya, angan-angan segera pilah dan pilih untuk dijadikan rencana yng secara proporsional dapat dilakukan.

2 comments: